Definisi Tanah
Tanah (bahasa Yunani: pedon; bahasa Latin: solum)
adalah bagian kerak bumi yang
tersusun dari mineral dan
bahan organik. Tanah
sangat vital peranann ya bagi semua kehidupan di bumi karena tanah mendukung
kehidupan tumbuhan dengan
menyediakan hara dan air sekaligus sebagai penopang akar. Struktur
tanah yang berongga-rongga juga menjadi tempat yang baik bagi akar untuk
bernapas dan tumbuh. Tanah juga menjadi habitat hidup
berbagai mikroorganisme. Bagi sebagian besar hewan darat, tanah menjadi
lahan untuk hidup dan bergerak. Ilmu yang mempelajari berbagai aspek mengenai
tanah dikenal sebagai ilmu tanah. Dari segi klimatologi, tanah memegang peranan penting sebagai penyimpan
air dan menekan erosi,
meskipun tanah sendiri juga dapat tererosi.
Pendekatan
Geologi (Akhir Abad XIX)
Tanah adalah
lapisan permukaan bumi yang berasal dari bebatuan yang telah
mengalami serangkaian pelapukan oleh gaya-gaya alam, sehingga membentuk
regolit(lapisan partikel halus).
Pendekatan
Pedologi (Dokuchaev 1870)
Tanah adalah lapisan permukaan bumi
yang berasal dari material induk yang telah mengalami proses lanjut, karena
perubahan alami dibawah pengaruh air, udara, dan macam - macam organisme baik
yang masih hidup maupun yang telah mati. Tingkat perubahan terlihat pada
komposisi, struktur dan warna hasil pelapukan.
Pendekatan Edaphologis (Jones dari Cornel University Inggris)
Kata Edaphos
= bahan tanah subur. Tanah adalah media tumbuh tanaman.
Perbedaan
Pedologis dan Edaphologis
Kajian
Pedologis
Mengkaji
tanah berdasarkan dinamika dan evolusi tanah secara alamiah
atau berdasarkan Pengetahuan Alam Murni.Kajian ini meliputi: Fisika
Tanah, Kimia Tanah, Biologi tanah, Morfologi Tanah,Klasifikasi Tanah,
Survei dan Pemetaan Tanah, Analisis Bentang Lahan, dan IlmuUkur
Tanah.
Kajian
Edaphologis
Mengkaji
tanah berdasarkan peranannya sebagai media tumbuh tanaman.Kajian ini
meliputi: Kesuburan Tanah, Konservasi Tanah dan Air,
Agrohidrologi,Pupuk dan Pemupukan, Ekologi Tanah, dan Bioteknologi Tanah.
Paduan
antara Pedologis dan Edaphologis
Meliputi
kajian: Pengelolaan Tanah dan Air, Evaluasi Kesesuaian Lahan, Tata
GunaLahan, Pengelolaan Tanah Rawa, Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan.
Menurut
Kamus Umum
Tanah adalah
lapisan permukaan tanah yang gembur, seperti halnya lahan, debu dengan bumi.
Menurut Ensiklopedi Indonesia
Tanah adalah
campuran bagian - bagian batuan dengan material serta bahan organik yang
merupakan sisa kehidupan yang timbul pada permukaan bumi akibat erosi dan
pelapukan karena proses waktu.
Menurut
Marbut (ahli tanah Amerika Serikat)
Tanah adalah
bagian terluar dari kulit bumi yang biasanya dalam keadaan lepas - lepas,
lapisannya bisa sangat tipis dan bisa sangat tebal, perbedaannya dengan lapisan
di bawahnya adalah hal warna, struktur, sifat fisik, sifat biologis, komposisi
kimia, proses kimia dan morfologinya.
Menurut Hilgard (ahli tanah dari Amerika)
Tanah adalah
material lepas - lepas dan agak kering yang dipakai untuk tempat akar tanaman
dalam mencari makanan dan sarana pertumbuhan tanaman.
Menurut Ramann
Tanah adalah
lapisan terluar dari bumi yang padat yang terdiri dari campuran material batuan
dengan sisa - sisa bahan organik.
Menurut
Jafee
Tanah adalah
benda alam yang berlapis - lapis yang disusun dari mineral dan bahan organik,
biasanya dalam keadaan lepas - lepas pada kedalaman yang macam - macam,
morfologinya berbeda dengan material induknya yang terletak di bawahnya,
berbeda - beda dengan sifat dan susunannya, sifat kimia, komposisi, dan sifat
biologisnya.
Definisi Tanah (Berdasarkan Pengertian yang Menyeluruh)
Tanah
adalah lapisan permukaan bumi yang secara fisik berfungsi
sebagai tempat tumbuh & berkembangnya perakaran penopang tegak tumbuhnya
tanaman danmenyuplai kebutuhan air dan udara; secara kimiawi berfungsi
sebagai gudang dan penyuplai hara atau nutrisi (senyawa organik dan
anorganik sederhana dan unsur-unsur esensial seperti: N, P, K, Ca, Mg,
S, Cu, Zn, Fe, Mn, B, Cl); dan secara biologi berfungsi
sebagai habitat biota (organisme) yang berpartisipasi aktif
dalam penyediaan hara tersebut dan zat-zat aditif (pemacu tumbuh,
proteksi) bagi tanaman,yang ketiganya secara integral mampu menunjang
produktivitas tanah untuk menghasilkan biomass dan produksi baik tanaman
pangan, tanaman obat-obatan,industri perkebunan, maupun kehutanan.

Definisi dan pengertian dari Tanah adalah kumpulan tubuh
alam yang menduduki sebagian besar daratan planet bumi, yang mampu menumbuhkan
tanaman dan sebagai tempat mahluk hidup lainnya dalam melangsungkan
kehidupannya. Tanah mempunyai sifat yang mudah dipengaruhi oleh iklim, serta
jasad hidup yang bertindak terhadap bahan induk dalam jangka waktu tertentu.
Istilah tubuh alam bebas adalah hasil pelapukan batuan
yang menduduki sebagian besar daratan permukaan bumi, dan memiliki kemampuan
untuk menumbuhkan tanaman, serta menjadi tempat mahluk hidup lainnya dalam
melangsungkan kehidupannya. Menurut pandangan dan pengertian yang diberikan oleh para
ahli tanah adalah sebagai berikut :
1. Tanah adalah
bentukan alam, seperti tumbuh-tumbuhan, hewan dan manusia, yang mempunyai sifat
tersendiri dan mencerminkan hasil pengaruh berbagai faktor yang membentuknya di
alam.
2. Tanah adalah sarana produksi tanaman yang mampu
menghasilkan berbagai tanaman.
Seorang Pedolog, melihat tanah sebagai lapisan kulit bumi
yang lunak dan gembur yang berasal dari batuan induk. Tanah mempunyai
lapisan-lapisan yang berbeda warna sampai ke dalam terdapat bagian keras yang
sulit ditembus disebut batuan induk.
Tanah mempunyai beberapa sifat yang menentukan kualitas
tanah seperti sifat biologi, sifat fisik dan sifat kimia. Tanah bagian paling
atas sering disebut top soil, selanjutnya ada lapisan-lapisan dibawahnya
sehingga terbentuk profil tanah.
PROFIL TANAH
Profil tanah merupakan kumpulan
berbagai macam lapisan tanah. Horison-horison tanah diberi tanda dengan huruf,
dari lapisan atas sampai dibawah dengan huruf : O, A, B, C dan R.
Horison O adalah profil tanah
bagian atas yang terdiri dari seresah tanah atau bahan organik tanah yang masih
segar, lapisan ini merupakan guguran dari daun-daun dan ranting pohon yang
menutupi lapisan atas tanah. Bagian horison O merupakan horison
"Organik" yang terdiri dari beberapa lapisan L = litter, F =
Fermentation, dan H = Humus.
Horison A merupakan hasil
pelapukan dari horison O, disini terjadi pelarutan unsur-unsur hara dan senyawa
lain yang dibawa air infiltrasi ke lapisan dibawahnya. Terjadi proses leaching
yaitu proses pencucian unsur hara oleh air.
Horison B merupakan horison yang
miskin bahan organik. Kegiatan mikrobia hampir tidak ada, lebih padat dan
warnannya lebih merah. Sebagai horison akumulasi unsur-unsur hara dan
senyawa-senyawa horison pencucian yang tercuci.
Horison C adalah horison yang
terdiri dari bahan induk tanah, merupakan batuan yang sebagian sudah mengalami
pelapukan. Bagian terakhir adalah R atau Rock merupakan batu-batuan lapisan
keras yang sulit untuk ditembus.
Fungsi Tanah
1. Tempat
tumbuh dan berkembangnya perakaran
2. Penyedia
kebutuhan primer tanaman (air, udara, dan unsur-unsur hara)
3. Penyedia
kebutuhan sekunder tanaman (zat-zat pemacu tumbuh: hormon, vitamin, dan asam-asam organik; antibiotik dan toksin anti hama; enzim yang dapat
meningkatkan kesediaan hara.
4. Sebagai habitat
biota tanah, baik yang berdampak positif karena terlibat langsung atau tak
langsung dalam penyediaan kebutuhan primer dan sekunder tanaman tersebut,
maupun yang berdampak negatif karena merupakan hama & penyakit tanaman.
http://id.wikipedia.org/wiki/Tanah
http://leonheart94.blogspot.com/2011/0
http://andiopratama.blogspot.com/2013/02/definisi-dan-jenis-tanah.html
http://www.lintas.me/go/menarailmuku.blogspot.com/pengertian-dan-jenis-tanah-beserta-fungsinya