1. Penambahan (additions),
2. Kehilangan (losses),
3. Perubahan bentuk (transformation),
4. Pemindahan lokasi (translocation).
- Penambahan air hujan, embun.
- Penambahan O2 dan CO2 dari atmosfer.
- Penambahan N, Cl, S dari atmosfer dan
curah hujan.
- Penambahan bahan organik dari sisa tanaman
dan hewan.
- Bahan endapan (baik bahan dari proses
aluvial maupun vulkanik).
2. Kehilangan (Losses)
- Kehilangan air melalui penguapan
(evapotranspirasi).
- Kehilangan N melalui proses denitrifikasi.
- Kehilangan C (bahan organik) sebagai CO2,
karena dekomposisi bahan organik.
- Kehilangan tanah kerena erosi
- Kehilangan energi karena radiasi.
3. Transformation :
- Perubahan bahan organik kasar
menjadi humus.
- Penghancuran pasir menjadi debu, lalu
menjadi liat.
- Pembentukan struktur tanah.
- Pelapukan mineral dan pembentukan mineral
liat.
- Pembentukan konkresi.
4. Translocation :
- Pemindahan liat, bahan organik, Fe, Al
dari lapisan atas ke lapisan bawah.
- Pemindahan unsur hara dari lapisan bawah
ke lapisan atas melalui siklus kegiatan vegetasi.
- Pemindahan tanah dari lapisan bawah ke
atas melalui kegiatan heawan seperti tikus, rayap, cacing dsb.
- Pemindahan garam-garam
dari lapisan bawah ke atas melalui air kapiler
Sumber:
netblog-mointi.blogspot.com/.../makalah-profil-tanah
http://sesendoyobintang.blogspot.com/2011/11/proses-pembentukan-tanah.html
http://samrumi.blogspot.com/2011/03/proses-pembentukan-tanah.html
http://ilmutanahugm.blogspot.com/
pend-geografi.ums.ac.id/
pend-geografi.ums.ac.id/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar